Diberdayakan oleh Blogger.

Senin, 03 November 2008

Depdiknas Berikan Beasiswa S2 Matematika ke Belanda

Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas) dalam hal ini Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) memberikan beasiswa Program Master (S2) ke Belanda. Beasiswa diberikan bagi dosen dan calon dosen baru (CTAB) yang berkualifikasi Sarjana Pendidikan Matematika atau Matematika, serta guru Matematika sekolah. Bekerjasama dengan Netherlands Education Support Office (NESO) beasiswa ini diberikan guna meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di institusi pendidikan tinggi.

Lebih khusus lagi, program yang diprakarsai oleh tim Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI) ini ditujukan untuk pengembangan double degree tingkat master di bidang Pendidikan Matematika Realistik atau Terapan. Kerja sama ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman bersama (MoU) antara Direktur Ketenagaan Ditjen Dikti Depdiknas Muchlas Samani dengan Direktur NESO Indonesia Marrik Bellen, Kamis (30/10/2008) di Depdiknas, Jakarta. Hadir menyaksikan penandatanganan MoU Direktur Jenderal Dikti Depdiknas Fasli Jalal.

Fasli mengatakan, para penerima beasiswa akan mendapatkan pengalaman satu tahun belajar di Belanda dan setelah lulus akan mendapatkan ijazah internasional. Dia berharap, dengan kerja sama ini maka pendidikan guru dan dosen Matematika di Indonesia akan makin meningkat mutunya. "Setara dengan di luar negeri," katanya.

Muchlas menyampaikan, pada 2008 sebanyak 15 orang akan mendapatkan beasiswa penuh dari Neso dan Ditjen Dikti. Dia menjelaskan, program ini akan dilaksanakan selama dua tahun dan dua bulan. Perkuliahan dilaksanakan selama delapan bulan di Indonesia yakni di Universitas Negeri Surabaya dan Universitas Sriwijaya Palembang, serta selama satu tahun di University of Utrecht Belanda. "Selanjutnya, mahasiswa akan melakukan penelitian selama enam bulan di Indonesia," katanya.

Adapun persyaratan untuk mendapatkan beasiswa adalah warga negara Indonesia, Pendidikan minimal S1 Pendidikan Matematika atau Matematika dengan IPK mimimal 2,75 dan memiliki pengalaman kerja di bidang matematika minimal dua tahun di institusi terakhir atau telah ditunjuk secara formal oleh rektor menjadi pengajar di institusi yang bersangkutan sebagai CTAB.

Syarat lainnya adalah bersedia mengikuti dan menyelesaikan seluruh perkuliahan selama menerima beasiswa, memiliki kemampuan bahasa Inggris yang cukup baik (ITP TOEFL minimal 450), kondisi kesehatan yang baik, tidak menempuh studi di luar negeri dalam kurun waktu dua tahun terakhir. Usia tidak lebih dari 40 tahun untuk pria, dan 45 untuk wanita per 1 Desember 2009. Batas akhir registrasi pada 31 Desember 2008. Formulir pendaftaran dapat di unduh di laman www.pmri.or. id

0 komentar:

Posting Komentar

Kemana anda mencari Informsi

RPP dan Silabus

  • RPP dan Silabus EEK kelas 1
  • RPP dan Silabus EEK kelas 2
  • RPP dan Silabus EEK kelas 3
  • RPP dan Silabus EEK kelas 4
  • RPP dan Silabus EEK kelas 5
  • RPP dan Silabus EEK kelas 6

Arsip Blog

Admin

Followers

Basshunter - All I Ever Wanted